Pewarta.TV, Magetan – Selain harga beras di Magetan Jawa Timur mahal, saat ini mencapai harga enam belas ribu rupiah perkilo di pasaran, hal sama juga dialami oleh jenis sembako lain, harganya ikut merangkak naik, tidak terkendali pasca pencoblosan pemilu 2024
Harga berbagai jenis sembako saat ini terombang ambing tidak stabil, untuk menyiasati hal tersebut, Pemkab Magetan Jawa Timur melalui Kantor Dinas Peternakan Kabupaten Magetan menggelar pasar murah, dengan berjualan telur ayam
Pasar murah diadakan Pemkab Magetan di pelataran pasar baru, meski sepi peminat, harga telur ayam di jual harga lebih murah seharga 27 ribu ripiah perkilo, jauh lebih murah dari pada harga di pasaran, saat ini mencapai 31 ribu rupiah perkilo
Dijelaskan Winarto, Asisten 1 Bupati Magetan, pihaknya melalui kantor Dinas Perternakan, Perikanan Magetan berupaya menstabilkan harga telur seminggu terahkir naik drastis hingga 31 ribu rupiah dengan menjual telur ayam dengan harga murah
Hal ini agar dapat menekan harga telur mahal dari tingkat peternak, kembali stabil di kisaran 25 ribu rupiah perkilo, sebab selain harga telur mahal, harga beras, gula, minyak goreng, kebutuhan bumbu dapur naik, saat ini sulit untuk di kendalikan pemerintah. (jk/red)