Pewarta.TV, Magetan – Jelang perayaan Imlek, puluhan ribu buah jeruk pamelo milik petani di Magetan Jawa Timur dipesan untuk perayaan implek, datang dari Magetan maupun luar Magetan, jeruk ini akan digunakan sebagai sarana sembahyang umat khong hucu sepekan lagi
Pesanan buah jeruk pamelo di Magetanm salah satunya di sentral buah jeruk pamelo, di Desa Pojoksari, Kecamatan Sukomoro Magetan, pesanan meningkat mulai kewalahan memenuhi permintaan
Saat ini petani jeruk pamelo berbagai jenis mulai sibuk memanen buah jeruk pamelo di pesan untuk digunakan saat acara sembahyang umat khonghucu saat perayaan Imlek tiba nanti
Tidak seperti tahun sebelumnya, saat perayaan Imlek ini petani jeruk pamelo beruntung, sebab buah jeruk dipanen petani berbuah bagus, tidak busuk, di tengah musim hujan
Dijelaskan Titik Wahyuni, petani jeruk di Desa Pojoksari, Kecamatan Sukomoro, jelang imlek pesanan jeruk pamelo petani diborong pembeli meningkat tiga kali lipat di banding hari biasa
“ Ini jelang imlek ada peningkatan permintaan dari hari biasanya, karena jeruk pamel ada yang untuk sembahyang umat khong hucu ada juga untuk konsumsi” Kata Titik, Sabtu (18/1/2025)
Setiap satu buah jeruk pamelo bertangkai, ada daunya, khusus untuk sembahyang imlek di jual harga sepuluh ribu rupiah, harga itu jauh lebih mahal dibanding jeruk pamelo untuk di konsumsi
“ Kalau untuk imlek ada peningkatan harga mulai dari 10-12 ribu perbijinya dengan permintaan hingga puluhan ribu” ujarnya
Pemesan jeruk pamelo sarana sembahyang imlek, selain datang dari Magetan, juga luar Magetan seperti Bandung, Surabaya, Jakarta, kota besar luar pulau, omset didapat setiap para petani jeruk hingga capai 8 juta rupiah kurun waktu dua minggu jelang imlek
“ Pemesan kalau arah timur, Bali, Malang Surabaya, sedangkan kalau ke barat, Semarang, Jogyakarta, Bandung dan Jakarta dan kota besar lainya” pungkasnya (jk/red)