Pewarta.TV, Magetan – Ironis, di balik program prioritas pemerintah makan gratis/salah satu sekolah smpn di magetan jawa timur hanya dihuni sebanyak 31 siswa. SMPN minim siswa ini sudah terjadi bertahun-tahun, di tengah zaman digital harus bersaing dengan sekolah lain
SMP Negeri minim siswa ini berada di SMPN 2 Sidorejo Magetan Jawa Timur, selama bertahun-tahun minim siswa sehingga sekolah terlihat sepi menjadikan mirisnya dunia pendidikan di Magetan
Terlihat saat upacara bendera pagi, hanya beberapa siswa dan sebanyak 14 guru pengajar mengikuti upacara bendera di halaman depan sekolah SMp tidak seperti sekolah lain ramai siswa
Dikatakan Mesin, siswi SMPN 2 Sidorejo Magetan, ia merasa kesepian, kurang nyaman bersekolah di SMPN ini sebab minim siswa, tak seperti di smpn lain, ramai dan banyak kegiatan siswa
“ Mesti sedikit siswanya saya senang sekolah disini, ada 31 siswa yang belajar disini “ kata Mesin, Senin (06/1/2025)
Sementara Parni, warga, yang ia ketahui siswa SMPN 2 Sidorejo ini minim siswa sudah terjadi bertahun-tahun, berharap, pihak sekolah mengevaluasi agar daya tarik siswa sekolah di SMPN ini meningkat
“ Iya betul sangat sedikit, justru orang orang di wilayah sini sekolahnya banyak yang di luar, pada hal disini lebih dekat “ ujarnya
Sekolah SMPN minim siswa hanya dihuni 31 siswa, 7, 8 dan 9 dibenarkan Lutfiana, Kepala Sekolah SMPN 2 Sidorejo. Pihaknya sudah berupaya keras menarik minat pelajar desa sekitar, namun kalah dengan sekolah swasta lain
“ Iya disini ada 31 siswa terdiri dari kelas, 7, 8 dan 9 dengan 14 guru pengajar yang kompeten, dengan minimnya jumlah siswa ini, kami bersama guru yang lain berupaya menarik pelajar di desa sekitar dengan melakukan koordinasi dengan jajaran forkopimca, kades maupun tokoh masyarakat lainya agar sekolah ini memiliki siswa yang banyak “ terangnya (jk/red)