Pewarta.TV, Ponorogo – Demi meningkatkan pelayanan kesehatan, terutama di wilayah pegunungan, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko secara simbolis meresmikan Puskesmas Pembantu (Pustu) yang dilengkapi fasilitas rawat inap di Desa Selur, Kecamatan Ngrayun, Ponorogo, Jum’at (27/12/2024).
Dengan diresmikannya Puskesmas yang memiliki fasilitas layaknya rumah sakit tipe D ini tentunya masyarakat Ngrayun dan sekitarnya tidak bingung lagi mengakses fasilitas kesehatan. Sekaligus ini juga menambah daftar ketersediaan fasilitas kesehatan bagi masyarakat di seluruh wilayah Ponorogo.
“Puskesmas ini dibangun dari dana DBHCHT tahun 2024 senilai Rp 9,5 Miliar. Meski labelnya Puskesmas, namun sudah memiliki sejumlah fasilitas layaknya rumah sakit Tipe D. Ada 10 tempat tidur dan 4 klaster penanganan mulai anak hingga lansia, termasuk penanganan ibu hamil,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo, Dyah Ayu Puspitaningarti.
Menurutnya, meski masih satu manajemen dengan Puskesmas Ngrayun. Namun hal tersebut tidak akan menggangu aktifitas dan pelayanan di Pustu Selur. Karena sudah disediakan SDM sebanyak 25 orang, termasuk dokter umum, dokter gigi, perawat serta bidan.
Sementara itu, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengatakan bahwa wilayah Kecamatan Ngrayun sebagian besar merupakan pegunungan dengan ketinggian sekitar 700 meter di atas permukaan laut, dengan akses jalan yang naik turun. Untuk itu, sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk memberikan layanan terbaik di Ngrayun dengan mendirikan Puskesmas Selur tersebut.
“Dengan adanya Pustu Selur ini, penanganan terhadap warga yang sakit akan lebih cepat, serta pasien yang sekiranya harus opname tidak harus dirujuk ke bawah,” kata Kang Bupati Sugiri.
Pihaknya juga mengapresiasi dan memberikan penghormatan terhadap keluarga besar almarhum Parto Yuwono. Pasalnya, berkat tanah wakaf seluas 5.015 meter persegi yang diberikan keluarga ini, Puskesmas Selur bisa terbangun. Bentuk apresiasi dan penghormatan atas jasa keluarga Parto Yuwono, Kang Giri memberi nama puskesmas tersebut menjadi Puskesmas Selur Parta Mardiani.
“Kami mohon nomor satukan pelayanan dengan senyum, itu wajib dan harus menjadi prioritas. Karena nantinya Puskesmas ini tidak hanya melayani warga Ngrayun saja, namun bisa juga mengcover layanan kesehatan bagi warga Trenggalek wilayah barat laut yang berbatasan langsung dengan Ngrayun”, tandasnya. (ns)