Example 728x250
Peristiwa

Tiga Kali Divaksin PMK, Sapi Peternak Magetan Mati

357
×

Tiga Kali Divaksin PMK, Sapi Peternak Magetan Mati

Sebarkan artikel ini

Pewarta.TV, Magetan – Meski sudah kerap kali di vaksin petugas, puluhan ekor sapi di Magetan Jawa Timur mati terkapar diduga akibat terjangkit virus penyakit mulut dan kuku (PMK)

Puluhan ekor sapi terkapar dan mati milik para peternak sapi di Desa Kedung Guo, Kecamatan Sukomoro, Magetan, Jawa Timur diduga terjangkit virus pmk

Virus pmk merebak di wilayah Magetan membuat peternak menderita kerugian, puluhan juta rupiah bahkan ratusan juta rupiah

Seperti dialami oleh Rohman, peternak sapi di desa Kedung Guwo, Kecamatan Sukomoro dua hari terakhir ia kehilangan sapi miliknya 2 ekor, mati saat ini sudah ia kubur

Awalnya sapi miliknya alami sakit bagian mulut dan kuku, membusuk, pernah ia mendatangkan petugas vaksin pmk 3 kali, namun tidak membuat sapi miliknya kembali sehat, justru mati

“ Awalnya sapi sudah agak sehat nafsu maka nya sudah tidak ada, ternyata di mulutnya kayak terkena sariawan” ungkapnya, Minggu (29/12/2024)

“ Kalau yang mati 2 ekor sapi, sudah di vaksin 3 kali, sudah diobati juga dari dinas peternakan” ujarnya

Kasus puluhan ekor sapi mati dibenarkan Nur Hayati Kades Kedung Guo, pihak desa mendata ada 6 puluh ekor sapi peternak di desanya mati terkapar meski sudah di vaksin

Saat ini pihak desa sudah berkoordinasi dengan kantor dinas peternakan agar bergerak cepat bersama mengatasi kasus darurat virus pmk, menyebar merata di  Magetan Jawa Timur

“ Ada 30 ekor lebih yang terjangkit, kita sudah koordinasikan dengan disnakan,kalau ciri cirinya mulutnya mengeluarkan lendir, gak ada nafsu makan” Kata Nur Hayati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *