Pewarta.TV, Magetan – Pembatalan pemerintah terkait kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) untuk kalangan menengah kebawah disambut gembira pedagang kecil, pedagang sembako di pasar tradisional, pasar sayur Magetan. Pedagang mengaku keberatan akan kenaikan PPN
Saat ini pemerintah resmi membatalkan kenaikan ppn, warga kalangan menengah kebawah. Kenaikan ppn tersebut berlaku untuk barang mewah, kelas menengah keatas
Hal itu disambut gembira para pedagang menengah kebawah, di pasar sayur Magetan pedagang merasa keberatan dengan kenaikan pajak hingga 12 persen
Menurut pedagang dengan naiknya pajak ppn, senilai 12 persen akan berdampak dengan naiknya harga sembako, kebutuhan rumah tangga harian, di tengah lesunya perekonomian saat ini
Winarsih, pedagang sembako di pasar sayur Magetan mengaku gembira batalnya pajak ppn 12 persen sebab berdampak dengan harga jual sembako ikut naik sulit untuk terjangkau
“ Ya kalau jadi naik ke 12 persen sangat keberatan, sebab harga sembako juga pasti ikut naik, apalagi kondisi pasar sepi, lesu seperti sekarang ini” kata Winarsih, Kamis (02/01/2025)
Saat ini harga sembako relatif stabil, pasca libur panjang nataru. Harga beras 13 ribu rupiah perkilo, harga gula 17 ribu dan minyak goreng 17 ribu perliter
“ Untuk harga relatif stabil saat ini, beras 13 ribu minyak 17 ribu dan gula17 ribu” tambahnya (jk/red)
